Skip to main content

Posts

Keunikan Adat-istiadat Suku Bugis

sarajokoceria.blogspot.com Suku Bugis adalah sekelompok etnis yang pada awalnya mendiami beberapa daerah di Sulawesi Selatan dengan ciri utama dari bahasa Adat Istiadat yang khas yang berberda. Banyak cerita mengenai asal-usul mengenai suku bugis mulai dari karya sastra I La Galigo hingga legenda “To manurungnge” memberikan pengertian tersendiri dari suku tersebut. Bugis secara umum terdiri dari suku-suku yang lebih kecil yang mendiami wilayah Pare-pare, Barru, Sidrap, Pangkep, Pinrang, Bone, Sinjai, Soppeng dan Wajo. Saat ini, Suku bugis sudah dapat ditemui diseluruh penjuru Indonesia bahkan beberapa wilayah di asia. Hal ini disebabkan oleh nenek moyang suku bugis yang terkenal dengan jiwa perantau yang luar biasa, membuat mereka berhasil bertahan hidup dan tumbuh di negeri orang.  Suku bugis memiliki berbagai macam keunikan Adat-istiadat, diantaranya adalah kesenian, seperti yang dilansir dari www.gurupendidikan.com (19/01/17) berikut ini adalah beberapa kesenian  di suku bug
Recent posts

Suku Kajang AmmaToa Salah Satu Suku yang Ditakuti di Dunia

sumber : boombastis.com Kajang adalah suku yang berada di kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan. Namun perlu diketahui, kajang di bagi dua yaitu kajang dalam (ammatoa) dan kajang luar (orang-orang yang berdiam di sekitar suku kajang yang relative modern). Daerah kajang luar adalah daerah yang sudah bisa menerima peradaban teknologi seperti listrik, berbeda halnya dengan kajang dalam yang tidak dapat menerima peradaban, itulah sebabnya di daerah kajang dalam tidak ada listrik. Apabila kita ingin masuk ke daerah kawasan ammatoa kita tidak di perbolehkan memakai sandal ataupun kendaraan dan harus menggunakan pakaian berwarna hitam. sumber : boombastis.com Daerah Kajang (ammatoa) juga terkenal dengan hukum adatnya yang sangat kental dan masih berlaku hingga sekarang. Mereka menjauhkan diri dari segala sesuatu yang berhubungan dengan modern tidak hanya itu mereka juga tidak menggunakan kompor gas seperti masyarakat biasanya tetapi melainkan mereka menggunakan kayu bakar untuk altern

Keindahan Berselimut Misteri di Situs Arkeologi Batu Pake Gojeng

sumber : kompasiana.com dilansiar dari kompasiana.com/yuli1107 (08/02/16) Taman Purbakala Batu Pake Gojeng merupakan Benteng pengintaian dan markas pertahanan Jepang di masa penjajahan, karena kemudahan mengawasi kapal laut yang melintasi Teluk Bone maupun pesawat terbang sekutu dari puncaknya. Batu pake artinya batu yang dipahat, sedangkan gojeng adalah nama tempat dimana batu pahat tersebut ditemukan. Dari puncak batu gojeng ini anda dapat menyaksikan pusat kota Sinjai, panorama alam hutan bakau ditongke-tongke (mangrove) dan deretan Sembilan pulau di kec. Pulau Sembilan. Di balik panorama alamnya yang indah, terdapat misteri yang belum terpecahkan sampai sekarang di antaranya : Batu-batu kecil yang ditengahnya memiliki air Air dalam sumur-sumur kecil dalam batu itu, konong katanya dapat menyembuhkan segala macam penyakit. Tetapi terkadang sumur tersebut tidak memiliki air, walaupun sedang musim hujan. Katanya hanya orang yang beruntung bisa mendapatkan airnya. Kolam bi

Pulau Kambing, Surga Lain Bagi Para Penikmat Bawah Laut

sumber : IndonesiaKaya.com Indonesia memang dikenal memiliki keindahan alam bawah laut yang indah. Untuk menikmatinya, anda yang berada di provinsi SulSel dan sekitarnya tak perlu jauh-jauh ke Raja Ampat atau Wakatobi yang memang sudah jadi destinasi impian para penikmat alam bawah laut. Di Kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan juga ada, salahsatunya Pulau Kambing. Pulau Kambing merupakan sebuah pulau kecil yang bisa ditempuh dalam waktu 30 menit dari Tanjung Bira, Kabupaten Bulukumba. Entah kenapa dinamakan dengan nama Kambing, padahal bentuknya pun tidak menyerupai kambing, dan juga tidak ditemui banyak kambing yang berkeliaran disana.  Karena ini hanyalah sekedar nama untuk sebuah pulau yang sangat eksotis berada tak jauh dari perairan Tanjung Bira. Pulau Kambing, merupakan surga bagi para pecinta  diving  dan  snorkeling . sumber : IndonesiaKaya.com Air lautnya sangatlah jernih, sejernih Kristal. Lokasi  snorkeling  biasanya berada di dekat tebing dengan kedalaman y

Pinisi, Kapal Tangguh Nusantara Dari Bulukumba

Pinisi adalah kapal layar tradisional khas asal Indonesia, yang berasal dari Suku Bugis dan Suku Makassar di Sulawesi Selatan tepatnya dari desa Bira kecamatan Bonto Bahari Kabupaten Bulukumba. sumber : travel.tribunnews.com Kapal Pinisi telah digunakan nenek moyang kita untuk keliling ke berbagai nergara. Kapal pinisi ini juga di perkirakan sudah ada sebelum tahun 1500an. Menurut naskah Lontarak I Babad La Lagaligo pada abad ke 14, Pinisi pertama kali dibuat oleh Sawerigading, Putera Mahkota Kerajaan Luwu untuk berlayar menuju negeri Tiongkok hendak meminang Putri Tiongkok yang bernama We Cudai. Sawerigading berhasil ke negeri Tiongkok dan memperisteri Puteri We Cudai. Setelah beberapa lama tinggal di negeri Tiongkok, Sawerigading kembali kekampung halamannya dengan menggunakan Pinisinya ke Luwu. Menjelang masuk perairan Luwu kapal diterjang gelombang besar dan Pinisi terbelah tiga yang terdampar di desa Ara, Tanah Lemo dan Bira. Masyarakat ketiga desa tersebut kemudian meraki